Seyegan

Kelurahan Margomulyo Kapanewon Seyegan Sleman

Admin
2 menit baca
Kelurahan Margomulyo Kapanewon Seyegan Sleman

Margomulyo, sebuah kalurahan di Kecamatan Seyegan, Sleman, memiliki identitas kuat sebagai wilayah agraris. Kalurahan ini terletak di tengah hamparan sawah yang luas, memberikan suasana pedesaan otentik yang semakin dicari wisatawan.

Margomulyo, sebuah kalurahan di Kecamatan Seyegan, Sleman, memiliki identitas kuat sebagai wilayah agraris. Kalurahan ini terletak di tengah hamparan sawah yang luas, memberikan suasana pedesaan otentik yang semakin dicari wisatawan. Margomulyo berhasil menangkap peluang ini dengan mengembangkan spot kuliner yang mengedepankan pengalaman bersantap di tengah keasrian alam.

Sajian di Tepi Sawah: Rindu Alam dan Suasana Ndeso

Margomulyo adalah rumah bagi beberapa tempat makan yang memanfaatkan landscape sawah sebagai daya tarik utama.

  • Rindu Alam Resto: Tempat makan dengan bangunan semi terbuka bergaya tradisional ini terletak tepat di tepi sawah. Faktanya, bersantap di sini tidak terasa panas meskipun siang hari.
  • Menu Khas: Resto di area Margomulyo biasanya menyajikan menu ndeso atau masakan Jawa klasik, seperti sup iga, ayam bakar, dan aneka snack ringan, menawarkan cita rasa otentik yang sederhana namun lezat.

Konsep Healing dan Slow Travel

Warung makan di sekitar Margomulyo, seperti Rindu Alam, sengaja menawarkan suasana tenang. Pemandangan hamparan sawah dan pepohonan rimbun menciptakan ambience yang sangat cocok untuk slow travel.

  • Relaksasi: Konsep ini menarik bagi sobat jalan-jalan yang ingin menjauh sejenak dari hiruk pikuk kota. Kesejukan udara dan pemandangan terbuka memberikan efek terapi tersendiri.

Saya melihat, ini adalah tren positif dalam memaksimalkan potensi geografis untuk meningkatkan kesejahteraan.

Visi Pembangunan Berbasis Masyarakat

Margomulyo adalah kalurahan yang memiliki visi pembangunan yang jelas: mengoptimalkan program di segala bidang dengan pengoptimalan tata kelola masyarakat.

  • Fokus Pemberdayaan: Visi ini didukung oleh misi yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan partisipasi warga dalam pembangunan. Hal ini terlihat dari keaktifan musyawarah pedusunan sebagai penjaringan aspirasi.

Pengembangan wisata dan ekonomi di Margomulyo berjalan seiring dengan upaya peningkatan kualitas hidup warganya.

Aksesibilitas dan Cikal Bakal Hari Jadi

Hari jadi Kalurahan Margomulyo ditetapkan pada tanggal 19 April 1948, berdasarkan Maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Kalurahan ini terus berupaya mengoptimalkan segala potensi yang dimiliki untuk meraih kemuliaan (Kamulyan Margomulyo).

Margomulyo mudah diakses melalui jalur Seyegan. Saya menyarankan sobat jalan-jalan untuk datang saat musim panen tiba. Pemandangan padi yang menguning di sawah saat bersantap akan memberikan pengalaman visual yang paling memukau dan semlidut.

Kelurahan lain di Kapanewon Seyegan yang layak untuk dikunjungi:

Siap Menjelajahi Yogyakarta?

Sewa mobil sekarang dan nikmati perjalanan yang nyaman bersama kami