Purwomartani, sebuah kalurahan di Kecamatan Kalasan, Sleman, memegang peran penting dalam sejarah arkeologi dan kuliner Yogyakarta. Kalurahan ini terletak di dataran rendah yang subur, dekat dengan Jalan Raya Solo-Yogyakarta. Purwomartani dikenal karena merupakan lokasi penemuan Candi Sambisari, yang terkubur di bawah tanah. Faktanya, desa ini berhasil memadukan warisan sejarah dengan fenomena kuliner tradisional yang legendaris.
Soto Bathok Mbah Katro: Kesederhanaan yang Bikin Rindu
Ikon kuliner paling legendaris di Purwomartani adalah Soto Bathok Mbah Katro. Warung soto ini hampir setiap hari dipadati pengunjung yang mencari cita rasa tradisional yang otentik.
- Konsep Unik: Soto disajikan dalam mangkok dari bathok (tempurung kelapa). Kesederhanaan penyajian ini, dipadu dengan kuah soto ayam yang hangat dan gurih, menciptakan pengalaman kuliner yang berkesan.
- View Sawah: Warung ini terletak di kawasan persawahan dekat Candi Sambisari. Suasana makan yang menenangkan dengan panorama sawah yang hijau menambah nilai nostalgia akan kehidupan pedesaan Jawa.
Candi Sambisari: Situs Megah yang Terkubur
Purwomartani adalah rumah bagi salah satu situs arkeologi paling unik di Sleman.
- Candi di Bawah Tanah: Candi Sambisari ditemukan pada tahun 1966. Candi Hindu ini terkubur sedalam 6,5 meter di bawah material vulkanik Merapi, menjadikannya ‘candi di bawah tanah’.
- Nilai Sejarah: Candi Sambisari merupakan peninggalan Mataram Kuno (abad ke-9 Masehi) dan menjadi bukti penting peradaban Hindu di Yogyakarta.
Warung Kebon Kalasan dan Kuliner Ndeso
Kawasan persawahan di Purwomartani juga dimanfaatkan sebagai spot kuliner keluarga.
- Warung Kebon Kalasan: Tempat ini menawarkan beragam pilihan menu Nusantara dengan fasilitas ramah keluarga, seperti area bermain anak.
- Oseng Ndeso: Spot-spot kuliner ndeso dengan menu Oseng dan lauk tradisional juga mudah ditemukan di tepi-tepi sawah Purwomartani, memberikan sensasi makan yang adem dan murah meriah.
Aksesibilitas dan Tips Kunjungan
Purwomartani terletak di dekat Jalan Raya Solo-Yogyakarta dan Ring Road Utara, menjadikannya mudah dijangkau dari berbagai arah.
Saya menyarankan sobat jalan-jalan untuk mengunjungi Candi Sambisari pada pagi hari untuk menghindari panas. Setelah itu, nikmati sarapan soto legendaris di Soto Bathok Mbah Katro. Purwomartani adalah perpaduan menawan antara keagungan sejarah yang terkubur dan kehangatan kuliner tradisional.